Kali ini saya membagi informasi tentang Grab , Grab menguji Hacker untuk membobol sistem keamanannnya , Demikian Platform aplikasi Grab bakal memberikan hadiah USD 10.000 atau setara Rp 133 juta untuk para peretas yang bisa bobol sistem keamanannya. Hal ini untuk mencari celah guna meningkatkan sistem keamanan platform baik bagi mitra pengemudi maupun penumpang.
Program ini dijalankan dijalankan atas kerja sama Grab dan HackerOne, penyedia platform pengungkap kerentanan, yang telah mengatasi hampir 200 kerentanan. Grab mengajak jaringan global HackerOne untuk menemukan kerentanan yang tidak diketahui dalam sistem keamanan Grab.
Grab merupakan perusahaan terkini yang mengandalkan HackerOne untuk meningkatkan sistem keamanannya, menyusul General Motors, Twitter, Starbucks, Nintendo dan lebih dari 800 perusahaan lainnya yang mengusung sistem keamanan yang didukung oleh para peretas secara berkelanjutan.
"Sistem pengukuran keamanan yang canggih dan menyeluruh, seperti yang tersedia melalui platform HackerOne, merupakan elemen vital yang dibutuhkan untuk meraih kepercayaan para penumpang dan mitra pengemudi kami," ujar Director of Engineering Grab Ditesh Kumar dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (14/7).
"Kami yakin tidak ada teknologi yang sempurna, sehingga bekerja sama dengan para peneliti keamanan berketerampilan yang memiliki portfolio beragam menjadi krusial untuk menciptakan teknologi seaman mungkin," tambahnya.
HackerOne adalah penyedia platform pengungkap bug bounty dan kerentanan yang paling banyak digunakan di dunia. Program bug bounty bersifat hemat biaya dan memungkinkan berbagai organisasi yang menggunakan perangkat lunak untuk mengidentifikasi kerentanan dalam sistemnya secara lebih cepat. Lebih dari 50.000 kerentanan sistem keamanan dapat teratasi oleh lebih dari 800 organisasi yang tergabung dalam HackerOne secara global, meliputi Adobe, the U.S. Department of Defense, GitHub, Intel, Slack, Qualcomm, dan lain sebagainya.
"Bekerja sama dengan komunitas peretas adalah cara yang paling efektif untuk menemukan kerentanan dalam sistem keamanan. Diperkenalkannya program bug bounty milik Grab kepada publik menandakan komitmennya untuk bekerja sama dengan komunitas peretas terbesar guna melindungi lebih dari 45 juta penggunanya," kata CTO and founder, HackerOne Alex Rice.
Grab akan memberikan hadiah senilai USD 100–10.000 untuk setiap kerentanan valid yang diidentifikasi oleh para peretas, tergantung dari dampak dan tingkat keparahan masalahnya. Untuk berpartisipasi atau mempelajari lebih lanjut seputar program umum
Sumber : Merdeka.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Response to "Sistem keamanan Grab di bobol , Hacker raih 133 juta"
Posting Komentar